RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (12)
Oleh Weny Ambartiyas L A
RAIHLAH ILMU
SETINGGI LANGIT
(Pemateri Bpk Yoyon Supriyono)
Raihlah ilmu setinggi langit, pepatah
yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Memang benar, setiap
manusia harus punya mimpi dan untuk dapat meraihnya manusia harus berusaha, dan
berdoa. Salah satu usaha adalah dengan belajar. Belajar selain pendidikan
formal, belajar bisa juga bisa melalui pendidikan informal maupun non formal.
Dimanapun kita belajar, melihat televisi, video, membaca buku, facebook dan
lain sebagainya itu adalah belajar. Menuntut ilmu tidak terbatas ruang dan
tempat, dimanapun dan dengan apapun di dalam negeri maupun di luar negeri.
Kisah inspiratif dari seorang narasumber Bpk Yoyon Supriyono akan menginspirasi
dan memotivasi kita tentang pengalamannya belajar di luar negeri. Beliau
berprofesi sebagai guru juga Kepala Sekolah berprestasi di Indramayu sekaligus
penulis buku.
Bisa mengeyam pendidikan di luar negeri
adalah hal yang membanggakan. Yang membedakan adalah ada yang belajar ke luar
negeri secara gratis dan ada yang berbayar? Bagi seorang guru, tentu belajar ke
luar negeri dengan bayar sendiri adalah hal yang memberatkan. Bagaimana caranya
agar kita bisa belajar ke luar negeri dengan gratis?
Pertama bermimpi dulu atau berkhayal
pergi keluar negeri . Ketika di hati kita ada suatu keinginan, itu sama saja
dengan doa. Jadi saat ada keinginan kita berkhayal sambil bermohon kepada Tuhan
YME dan doa itu baru terkabul tahun 2013 yang lalu.
kedua,
berkhtiar dengan mencari program-program beasiswa atau sejenisnya.
Jangan lupa mempersiapkan diri dengan kompetensi yang diperlukan, misal
penguasaan bahasa asing terutama bahasa Inggris. Boleh lewat kursus atau
otodidak, salah satu syaratnya adalah
TOEFL.
Untuk kalangan guru biasanya keluar
negeri sebagai reward dari suatu program tertentu yang diselenggarakan oleh
pemerintah, misalnya OmJay. Baliau
pemenang inobel tahun lalu dan hadiahnya jslan- jalan sambil belajar ke luar
negeri. Berbekal aktif dalam organisasi yaitu aktif di mgm kp. Ada program
guru-guru Jawa Barat untuk study
manajement pendidikan ke Adelaide. Salah satu syaratnya harus memiliki SK. Pengurus
MGMP boleh mendaftar dan ikut seleksi. Syarat lainnya juara guru berprestasi
dan jika lolos seleksi itulah yang bisa keluar negeri.
Beliau menulis buku tentang kisah
perjalanan ke Adelaide Satu hal yg
menarik di kota Adelaide sebagian besar penduduknya adalah lansia. Bertempat di
rumah penduduk yang hanya dihuni oleh kakek dan nenek yang usianya di atas 80
tahun tapi masih gesit beraktivitas dan tampak sehat. Ternyata kuncinya adalah
pola hidup. Setiap hari makan tanpa ada rasanya sama sekali (tawar). Non minyak
dan gorengan. Setiiap pagi minum air jeruk lemon hasil kebun sendiri di
belakang rumah, sayuran yang selalu disajikan
dalam keadaan mentah. Karbonya berasal dari roti. Mereka menghindari minyak, garam dan gula. Itu
semua
Ada hal yang paling berkesan selama belajar di luar negeri. Materi diberikan kepada peserta didik terutama pengenalan sistim pendidikan disana.
Selain itu juga ada kunjungan ke sekolah-sekolah sebagai bahan perbandingan
bagi kita. Ada perbedaan pendidikan antara di Indonesia dengan di Aussie. Di
Indonesia, siswa kita dibebani dengan banyaknya jumlah mata pelajaran yang
harus dipelajari. Sedangkan di Aussie, sejak dini siswa sudah diarahkan ke minat dan
kebutuhan job di wilayah tertentu Sekolah di Aussie dibangun sesuai dengan kebutuhan
lapangan kerja. Di sekolah ada banyak ruang-ruang praktek dengan sarana lengkap
sesuai jurusan masing-masing.
Kesimpulan materi malam ini adalah sesuatu
bermula dari mimpi yang merupakan keinginan kata hati, namun harus ada upaya
untuk meraihnya. disamping jangan lupa berdoa walau kapan itu dikabulnya. Sebuah
pengalaman bisa menjadi pelajaran berharga yang bisa kita contoh hal baiknya.
Demikian hasil resume saya semoga dapat menginspirasi kita bahwa setiap manusia
harus mempunyai mimpi karena dari mimpi segalanya bermula.
#Semangat
Menulis
#Salam Literasi