Selasa, 10 Maret 2020

TUGAS RESUME 12


RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (12)
Oleh Weny Ambartiyas L A


RAIHLAH ILMU SETINGGI LANGIT
(Pemateri  Bpk Yoyon Supriyono)


Raihlah ilmu setinggi langit, pepatah yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Memang benar, setiap manusia harus punya mimpi dan untuk dapat meraihnya manusia harus berusaha, dan berdoa. Salah satu usaha adalah dengan belajar. Belajar selain pendidikan formal, belajar bisa juga bisa melalui pendidikan informal maupun non formal. Dimanapun kita belajar, melihat televisi, video, membaca buku, facebook dan lain sebagainya itu adalah belajar. Menuntut ilmu tidak terbatas ruang dan tempat, dimanapun dan dengan apapun di dalam negeri maupun di luar negeri. Kisah inspiratif dari seorang narasumber Bpk Yoyon Supriyono akan menginspirasi dan memotivasi kita tentang pengalamannya belajar di luar negeri. Beliau berprofesi sebagai guru juga Kepala Sekolah berprestasi di Indramayu sekaligus penulis buku.

Bisa mengeyam pendidikan di luar negeri adalah hal yang membanggakan. Yang membedakan adalah ada yang belajar ke luar negeri secara gratis dan ada yang berbayar? Bagi seorang guru, tentu belajar ke luar negeri dengan bayar sendiri adalah hal yang memberatkan. Bagaimana caranya agar kita bisa belajar ke luar negeri dengan gratis?

Pertama bermimpi dulu atau berkhayal pergi keluar negeri . Ketika di hati kita ada suatu keinginan, itu sama saja dengan doa. Jadi saat ada keinginan kita berkhayal sambil bermohon kepada Tuhan YME dan doa itu baru terkabul tahun 2013 yang lalu.

kedua,  berkhtiar dengan mencari program-program beasiswa atau sejenisnya. Jangan lupa mempersiapkan diri dengan kompetensi yang diperlukan, misal penguasaan bahasa asing terutama bahasa Inggris. Boleh lewat kursus atau otodidak,  salah satu syaratnya adalah TOEFL.

Untuk kalangan guru biasanya keluar negeri sebagai reward dari suatu program tertentu yang diselenggarakan oleh pemerintah, misalnya  OmJay. Baliau pemenang inobel tahun lalu dan hadiahnya jslan- jalan sambil belajar ke luar negeri. Berbekal aktif dalam organisasi yaitu aktif di mgm kp. Ada program guru-guru  Jawa Barat untuk study manajement pendidikan ke Adelaide. Salah satu syaratnya harus memiliki SK. Pengurus MGMP boleh mendaftar dan ikut seleksi. Syarat lainnya juara guru berprestasi dan jika lolos seleksi itulah yang bisa keluar negeri.

Beliau menulis buku tentang kisah perjalanan ke Adelaide  Satu hal yg menarik di kota Adelaide sebagian besar penduduknya adalah lansia. Bertempat di rumah penduduk yang hanya dihuni oleh kakek dan nenek yang usianya di atas 80 tahun tapi masih gesit beraktivitas dan tampak sehat. Ternyata kuncinya adalah pola hidup. Setiap hari makan tanpa ada rasanya sama sekali (tawar). Non minyak dan gorengan. Setiiap pagi minum air jeruk lemon hasil kebun sendiri di belakang rumah, sayuran  yang selalu disajikan dalam keadaan mentah. Karbonya berasal dari roti.  Mereka menghindari minyak, garam dan gula. Itu semua

Ada hal yang paling berkesan  selama belajar di luar negeri.  Materi diberikan kepada peserta didik  terutama pengenalan sistim pendidikan disana. Selain itu juga ada kunjungan ke sekolah-sekolah sebagai bahan perbandingan bagi kita. Ada perbedaan pendidikan antara di Indonesia dengan di Aussie. Di Indonesia, siswa kita dibebani dengan banyaknya jumlah mata pelajaran yang harus dipelajari. Sedangkan di Aussie,  sejak dini siswa sudah diarahkan ke minat dan kebutuhan job di wilayah tertentu Sekolah di Aussie dibangun sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja. Di sekolah ada banyak ruang-ruang praktek dengan sarana lengkap sesuai jurusan masing-masing.

Kesimpulan materi malam ini adalah sesuatu bermula dari mimpi yang merupakan keinginan kata hati, namun harus ada upaya untuk meraihnya. disamping jangan lupa berdoa walau kapan itu dikabulnya. Sebuah pengalaman bisa menjadi pelajaran berharga yang bisa kita contoh hal baiknya. Demikian hasil resume saya semoga dapat menginspirasi kita bahwa setiap manusia harus mempunyai mimpi karena dari mimpi segalanya bermula.

#Semangat Menulis
#Salam Literasi

TUGAS RESUME 11


RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (11)
Oleh Weny Ambartiyas L A



PERJUANGAN GURU DESA DI PERBATASAN NEGERI  NTT
(Pemateri Ibu Lilis Ika Herpianti Sutikno)


Ini adalah kisah inspiratif dari seorang guru di perbatasan negeri sekaligus penulis buku yang bernama Lilis Ika Herpianti Sutikno. Bekerja sebagai guru di SMP Negeri 2 Nekamese, Desa Besmarak, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Perjuangannya menjadi juara kedua Nasional Guru Inspirasi dalam ajang lomba yang di selenggarakan oleh Telkom dan Intel prossesor pada tahun 2015, memperkenalkan FB pada siswa-siswi saya juga guru di Desa Besmarak. Cerita itu dirangkai dalam sebuah buku dengan judul cover GURU adalah INSPIRASI Serial PELITA KAMPUNG BETA jejak juang guru desa di NTT, dan buku itu menjadi buku Best Seller Nusantara. Buku itu berisi perjuangannya meraih pangkat IV.B dan juga perjalanan dinas keliling NTT sebagai Instruktur Kurikulum 2013, menjadi narasumber literasi di undang keliling Kabupaten dengan hanya share cerita melalui FB saja. Bahkan undangan untuk mengajar setiap sabtu dari awal bulan Februari hingga awal April membimbing guru di Kabupaten Timor Tengah Selatan Kota SoE yang informasinya hanya melalui FB saja.

Saat ini beliau membimbing 12 guru golongan tinggi. Mereka berhenti di pangkat IV.A paling sedikit 9 tahun yang lalu. Mengapa? karena mereka tidak bisa menulis PTK sebagai syarat wajib bagi guru untuk meraih jenjang lebih tinggi. Berkat dorongan teman-teman beliau mengatakan “Jualah diri anda lewat media sosial dengan keterampilan dan inovasi pembelajaran yang kita miliki, pelan tapi pasti keterampilan itu akan semakin terasah menjadi baik dan bisa menginspirasi dunia”.

Semua kisah ditulis di facebook. Bercerita seperti air mengalir. Dari kisah-kisah perjalannya sebagai guru di perbatasan negeri yang ditulis di facebook, pengalaman yang banyak di like oleh orang kemudian dikumpulkan menjadi satu dan dicetak menjadi sebuah buku yang saat ini menjadi Best Seller. Jangan jadikan usia sebagai kendala untuk melahirkan sebuah karya tulis. Melalui karya tulis yang kita hasilkan, jika kita sebagai ASN kita dapat jadikan sebagai bahan naik pangkat, merupakan royalti yang mendatangkan banyak uang, ladang amal dan dakwah kita melalui buku, selain itu kita akan dikenal oleh banyak orang sebagai penulis buku. Sehebat apapun kita, jika tidak pernah dituliskan maka semua akan menghilang bersama waktu.

Ada kiat-kiat yang dapat kita lakukan dalam menulis, yaitu: yakinlah diri bahwa menulis itu mudah, banyaklah membaca dan berdiskusi dengan orang lain, beranikan diri untuk memulainya, tulislah apa yang ingin kita tulis jangan takut salah, kita harus tahu tulisan apa yang disukai oleh media massa, dan yang pasti jangan mundur dalam menghadapi tantangan. Allah yang menggerakkan kita semua untuk mau belajar Berani memilih menjadi Guru, harus berani belajar sepanjang hayat. Kata-kata bijak yang sangat memotivasi kita sebagai seorang pendidik. Masihkan kita semua malas menulis? Semangat, jangan malas, usia bukan halangan, insyaallah dari menulis akan banyak manfaat yang kita rasakan.

Kesimpulan dari materi workshop malam ini adalah belajar menginspirasi dunia dari hal-hal kecil yang orang anggap tak ada nilainya. Teruslah berjalan menuju kebenaran yang sesuai dengan hati nurani kita. Jangan pedulikan orang bicara apa  tentang kita, yang pasti terus berjalan di jalan yang Allah ridhoi. Semoga kisah perjuangan guru desa di Nusa Tenggara Timur yang saya resume dapat menjadi inspirasi bagi kita khususnya pendidi. Dengan  menulis kita banyak mendapatkan manfaat. Sebagaimana yang Om Jay katakan, Menulislah Setiap Hari dan Rasakan Manfaatnya.

# Semangat Menulis
#Salam Literasi

Minggu, 01 Maret 2020

TUGAS RESUME 10


RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (10)
Disusun oleh Weny Ambartiyas L A


PENGGUNAAN YOUTUBE DALAM PEMBELAJARAN DI KELAS
(Pemateri Bpk. Lukman Hakim, S.Pd.,M.Pd)


Kemajuan teknologi memberi pengaruh yang besar dalam bidang pendidikan, termasuk dalam peningkatan mutu tenaga pendidik yang juga dituntut dapat menggunakan IT dalam melaksanakan pembelajaran, salah satunya adalah penggunaan Youtube dalam pembelajaran di kelas. Melalui Workshop belajar menulis gratis bersama Om Jay,  kita akan memperoleh ilmu baru bagaimana menggunakan cannel Youtube dalam pembelajaran di kelas yang dipandu oleh Bpk. Lukman Hakim.

Bagaimana cara pembuatannya? Hal pertama yang dilakukan adalah tentukan dulu materi pelajaran yang akan kita buat menjadi PPT (Power Point). Setelah PPT selesai dibuat, kita rekam suara yang isinya menjelaskan materi pelajaran yang ada di PPT tersebut. Untuk merekam layar menggunakan aplikasi Fastone dengan menggunakan PC bukan Laptop. Hasil rekaman Fastone adalah Mav. Untuk proses perekaman suara menggunakan HP dan mic eksternal. Agar suara menjadi jernih gunakan mix Boya. Gambar atau video direkam di PC dan suara kita rekam di HP. Sedangkan untuk tulisan jalans seperti ketika kita menulis di whiteboard menggunakan Wacom Bamboo.  Kemudian sebelum video digabungkan dengan menggunakan aplikasi Kinemaster, video diconvert dulu di aplikasi video converter Mp4 dengan fps 30. Setelah itu baru penggabungan dan rendering di Kinemaster. Setelah selesai dilakukan, video siap untuk diunggah ke Youtube. Agar lebih menarik penonton yang melihatnya, buat Thumbnail.

Demikian cara membuat video pembelajaran melalui cannel Youtube yang dapat digunakan untuk membantu pembelajaran di kelas sebagai bagian dari penerapan Blended Learning. Untuk pemula kita belajar membuat dari yang sederhana, tidak perlu banyak animasi, hal terpenting mudah dipahami sebagaimana menjelaskan di kelas tatap muka. Semoga bermanfaat bagi pembacanya.


#Salam Literasi
#Semangat Menulis

TUGAS RESUME 9


RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (9)
Disusun Weny Ambartiyas L A


TEKNIK MENULIS BUKU
(Pemateri Ibu Sri Sugiarti )


Membuat buku bagi sebagian orang adalah hal yang mudah tetapi juga sulit. Mudah jika menulis adalah suatu kesenangan. Tulisan akan mengalir dengan mudahnya. Sulit jika kita tidak terbiasa menuangkan pikiran dalam bentuk tulisan. Workshop yang dimotori oleh Om Jay dengan Belajar Menulis Bersama Om Jay pada materi malam ini akan memberikan pengetahuan bagaimana proses menulis buku dengan narasumber Ibu Sri Sugiarti.

Bagaimana proses menulis buku? Hal pertama yang dilakukan dalam menulis buku adalah menemukan ide.  Ide menulis dapat kita peroleh misalnya dari sahabat dan kerabat yang ada di sekitar kita, tentang kisah perjuangan dan pengalaman mereka yang luar biasa, tentang pesan yang inginereka sampaikan kepada kita. Bagaimana jika ide yang kita dapat itu tiba-tiba hilang karena banyaknya rutinitas? Caranya jika kita mempunyai ide segera kita tulis dan kita kembangkan dengan cara mind map, research atau lebih banyak membaca referensi.

Proses menulis buku dibedakan menjadi dua. Pertama adalah orang yang mempunyai semangat untuk menulis buku, ditandai dengan semangat mengumpulkan ingatan, semangat menentukan tokoh dan karakter di setiap sub judul, dan semangat membuat outline atau daftar isi yang akan dijadikan sub judul. Kedua orang yang mempunyai semangat lebih untuk menulis buku, ditandai dengan lebih semangat mmenulis apa yang ada di dalam pikiran, setiap tuliannya diawali dengan penggalangan ayat Al Qur’an atau kalimat bijak, dan tidak ada kalimat pantang menyerah.

Setiap orang mempunyai tujuan yang berbeda dalam menulis buku, antara lain: 1) Mengobati jiwa yang galau; 2) Berjuang melawan lupa; 3) Sumber motivasi bagi kaum hawa; 4) Media dakwah; 5) Memberi apresiasi bagi pelaku yang ada dalam kisah tersebut; 6) Menyakinkan bahwa setiap masalah ada jalan keluarnya; 7) Menyakini rencana ALLAH akan indah pada waktunya.

Adapun manfaat yang didapat dengan menulis buku adalah: 1) Menebar pengetahuan dan mendialogkan kebenaran; 2) Mengikat makna,menghimpun dan menebarkan gagasan; 3) Tanda terima kasih kita kepada guru; 4) Perjuangan yang menyenangkan; 5) Seperti malaikat yang menyampaikan wahyu; 6) Bagaikan designer merancang dan membuat baju; 7) Bagaikan dirigen yang mengatur irama lagu.

Pada bagian outline buku, hal pertama yang dilakukan adalah menentukan topik tulisan, apakah tulisan kita bersifat persuasif, reflektif, informatif, penelitian atau kombinasi dari beberapa hal tersebut. Intinya fokus pada satu topik untuk menjaga agar pikiran kita tetap pada jalurnya. Jangan memaksakan diri apabilak kita merasa kurang konsisten ketika menulis. Tulislah hal-hal yang kita sukai. Dengan begitu tulisan kita akan mengalir dengan sendirinya.  Banyak membaca buku, diskusi dengan teman akan menambah pengetahuan dalam menulis. Sebagai contoh sinopsis  The Stories of Wonder Women yang berisi 27 kisah inspiratif perempuan tangguh yang berjuang menggapai ridho ALLAH.  

Budaya literasi tidak datang secara tiba-tiba. Tidak semua orang senang dengan literasi. Masyarakat kita lebih suka menonton daripada membaca dan menulis. Hal ini berhubungan dengan kebiasaan. Semua kembali kepada niat, jika ada niat maka semua akan dapat terlaksanakan. Semoga bermanfaat bagi pembacanya.


#Salam Literasi.
#Semangat Menulis

TUGAS RESUME 8


RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (8)
Disusun Weny Ambartiyas L A


EKSISTENSI DIRI DI DUNIA MAYA DENGAN  MENULIS ONLINE
(Pemateri Bpk. Wijaya Kusumah)


Saya sangat bersyukur karena dapat bergabung dalam belajar menulis bersama om jay. Malam ini materi workshop akan disampaikan oleh Bpk. Wijaya Kusumah tentang eksistensi dirii di dunia maya dengan menulis online. Suatu pengalaman betapa dasyatnya kekuatan menulis online sebagai wadah perjuangan.  Untuk memotivasi dirii, perjuangan yang telah beliau lakukan dicurahkan pada materi workshop malam ini.

Bersama ikatan guru TIK PGRI akan melakukan roadshow ke 12 kota berikutnya setelah sukses di 55 kota lainnya bersama epson indonesia. Mengapa kami bisa bertahan sampai ke 55 kota dan akan roadshow kembali ke 12 kota berikutnya? Menulis online ternyata telah membawa kami keliling Indonesia. Ide ini diawali oleh pak Onno Widodo Purbo. Pakar elearning Indonesia. Beliau membangun server elearning untuk rakyat. Pak onno w purbi adalah salah satu pembina kami di ikatan guru tik pgri memberi masukan kepada kami dalam mengembalikan tik sebagai mata pelajaran kembali. Saat itu mendikbud masih dijabat oleh pak muhajir effendy. Perjuangan kita lakukan tidak hanya melalui menulis online tapi juga bertemu langsung dengan mendikbud Anies Baswedan saat itu. Kami diterima secara resmi di kantornya setelah kami melakukan demo di media sosial

Betapa dahsyatnya kekuatan kata kata. Poster dibuat oleh pak Namin. Beliau tulis lebih dari 14 ribu gutu bergerak ke Jakarta. Padahal hanya 7 orang guru TIK yang siap menghadap mendikbud. Guru kita memang banyak. Lebih dari tiga juta guru. Namun yg bersuara lantang hanya sedikit sekali. Oleh karena itu kami cari akal untuk bertemu mendikbud. Menulis online di media sosial menjadi salah satu cara kami dalam menyampaikan pesan perjuangan. TIK tidak cukup sekedar bimbingan. Pak Onno banyak memberikan inspirasi kepada kami guru TIK. Bantuan dan dukugan mengalir dari berbagai kalangan. Menulis online menjadi alat perjuangan kami. Sampai suatu ketika diundang makan siang bersama presiden Jokowi di Istana negara. Hal itu terjadi berkat saya dan teman teman blogger menulis di kompasiana.com.

Beliau membuat grup WA untuk mengajak kawan kawan berlatih menulis online. Baik lewat wa group atau media sosial lainnya. Sehingga kawan kawan dapat menjadi konten kreator dan mampu menciptakan informasi baru lewat internet. aradigma harus dirubah, dari yang hanya downloud menjadi upload, dari yang hanya sekedar unduh menjadi unggah.

Pertanyaan muncul apakah ada kaitannya menulis online dengan eksistensi diri di dunia maya? kaitannya sangat erat dan anda pasti akan terkejut setelah tahu tulisan anda banyak dibaca org. Apalagi anda menulis di blog. Alat rekam yang ajaib dan keajaibannya akan anda rasakan seiring lamanya anda mengelola blog pribadi di internet.Agar tetap eksis menulis di dunia maya sebaiknya kita mengelola Blog pribadi dan Blog keroyokan seperti di kompasiana.com atau gurusiana.com. Mengelola Blog sendiri lebih menguntungkan karena kita dapat bebas mengelola karena kita sebagai adminnya gratis.  Menulis di Blog gratis dan berbayar mempunyai perbedaan.. Menulis di Blog gratis kita tidak akan dipungut biaya sama sekali, sedangkan di Blog berbayar kita harus membayar untuk domaindan hostingnya setiap tahun.

Menulis online itu banyak manfaatnya. Banyak orang akhirnya mengenal kita setelah mereka membaca tulisan kita di internet. Anda bisa menulis di media sosial. Bisa di facebook, twitter, instagram, blog dll. Saya lebih banyak menulis di Bog. Oleh karena itu org banyak mengenal saya sebagai Blogger daripada guru TIK.

Hidup adalah sebuah anugerah, kita tidak akan pernah mengetahui betapa berharganya apa yang sudah kita miliki, sampai kita kehilangannya. Begitu juga dengan sebaliknya, kita tidak akan pernah mengetahui apa saja yang hilang dalam hidup, jika sesuatu itu tidak pernah datang. Maka dari itu syukurilah apa yang ada sebelum semuanya menghilang.

Kesimpulan materi malam ini adalah menulis online sangat membantu kita untuk lebih eksis dalam menulis dan langsung dibaca banyak orang bila tulosan kita informatif dan menarik. Blog bisa dijadikan salah satu media untuk mendokumentasikan tulisan kita  Semoga resume ini bermanfaat bagi pembacanya.

#Salam literasi.
#Semangat menulis.

TUGAS RESUME 7


RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (7)
Di susun Weny Ambartiyas L A

MEMBANGUN BRANDING MELALUI BLOG
(Pemateri Bpk. Namin AB Ibnu Solihin)



Apa itu Branding? Branding adalah nama, istilah, simbol atau kombinasi dari semuanya yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan suatu barang atau jasa yang dipasang. Branding berkembang tidak hanya mengusung sebuah merk dagang atau logo, tetapi kini juga berarti citra, kredibilitas, persepsi yang ada di dalam benak konsumennya.

Materi workshop malam ini akan membahas tentang  membangun branding melalui blog.  Membangun Branding memang tidak mudah, tapi jika kita lakukan dengan sungguh-sungguh akan berhasil. Membangun Branding juga harus sejalan dengan kompetensi yang kita miliki. Jangan pernah melakukan sesuatu karena coba-coba. Membangun Branding tertentu tapi tidak mempuyai ilmunya.  Membangun Branding melalui blog juga harus dilakukan selaras dengan kepribadian kita di Blog, medsos dan segala aktivitas yang kita lakukan. Kita wajib menulis konten Blog dengan tetap konsisten pada Branding yang kita miliki. Sebagai contoh jika kita ingin dikenal sebagai pakar pendidikan, maka yang kita tulis harus sesuai dan berkaitan dengan hal-hal tersebut, sehingga ketika orang berbicara motivator pendidikan akan teringat dengan Branding kita.

Bagaimana tahap-tahap membuat branding diri? Pada dasarnya untuk membangun Branding lewat Blog itu harus dimulai dengan:
1)     Menulis sesuai dengan Passion kita atau keahlian terbaik yang kita miliki. Jangan merasa bingung untuk menentukan passion tulisan kita. Mulailah menulis dengan sesuatu yang kita sukai dan sesuai passion kita.
2)      Konsisten Menulis hal tersebut baik di Blog maupun di medsos:
3)     Buatlah nama Blog sesuai Branding yang kita inginkan sebagai contoh "gurukaya.wordpress.com atau gurukaya.com”, atau bagi guru yag mengampu mata pelajaran Kewirausahaan, dia tidak hanya mengajar ilmu tersebut tapi juga dia adalah entrepreneur sehingga tulisannya di Blog harus berkaitan dengan hal tersebut.

Dalam proses perjalanan kita harus berusaha memantaskan diri untuk membangun kualitas diri agar sesuai dengan Branding yang kita bangun.Bagaimana caranya? Kita harus berinteraksi dengan dunia tersebut dengan cara membaca buku, menonton video, melakukan diskusi yang berkaitan dengan hal-hal tersebut. Karena untuk menentukan passion membutuhkan proses begitu juga dalam membangun Branding. Pada intinya jangan kita membranding diri jika kita tidak mempunyai kompetensi dalam bidang tersebut.

Membangun Branding melalui Blog sendiri, sama halnya dengan kita membangun personal Branding diri kita . Orang akan mengetahui siapa diri kita, ahli dalam bidang apa..Selain itu kita juga bisa membangun Branding melalui mata pelajaran yang kita ampu. Contoh @gurufisikaasyik  dengan blognya gurufisikaasyik.wordpress.com, lalu kita buat tulisan cara belajar fisika yang mengasyikkan. Jadi jika kita ingin membangun Branding sesuai mata pelajaran yang diampu, maka kita harus konsisten, fokus pada satu mata pelajaran, sama halnya dengan tulisan-tulisan yang kita tulis harus ada keterkaitan bahasan. Demikian resume saya, semoga bermanfaat bagi pembacanya.



TUGAS RESUME 12

RESUME WORKSHOP BELAJAR MENULIS BERSAMA OM JAY (12) Oleh Weny Ambartiyas L A RAIHLAH ILMU SETINGGI LANGIT (Pemateri   Bpk Yoyon...